Senin, 27 Oktober 2014
Jenis makanan untuk vegetarian
Vegetarian merupakan sebuah pola hidup sehat dengan hanya mengkonsumsi kuliner nabati. Walaupun sudah terbukti bahwa pola hidup vegetarian lebih sehat namun masih banyak orang yang memandang sebelah mata terhadap pola hidup vegetarian ini. Mungkin mereka menganggap bahwa vegetarian bisa membuat tubuh malnutrisi (kekurangan nutrisi) karena hanya mengkonsumsi jenis kuliner nabati saja.
Pendapat itu tidak sepenuhnya salah. Karena bila pola hidup vegetarian dilakukan dengan cara yang salah tentu akan berakibat pada kekurangan aneka nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Oleh karena itu, bila kita memutuskan untuk menjadi seorang vegetarian, maka kuncinya adalah harus bisa mengatur pola makan serta jenis kuliner yang kita konsumsi.
Berikut ini adalah beberapa jenis kuliner untuk vegetarian:
Protein
Kebutuhan protein wanita dewasa sekitar 44 gram serta pada pria dewasa adalah sekitar 56 gram setiap harinya. Jumlah kebutuhan protein tersebut tidak bisa tercukupi dengan hanya mengonsumsi 1 jenis bahan makanan saja. Pada pola hidup vegetarian, kebutuhan proteinnya bisa dicukupi dari kombinasi protein dari padi-padian, telur (bagi jenis lacto-ovo vegetarian), kacang-kacangan, produk olahan susu dan kedelai, sereal (nasi, jagung, kedelai), buncis, dll
Kalsium
Mineral kalsium adalah hal yang sangat penting bagi kesehatan tulang dan gigi kita. Untuk vegetarian, bisa mengonsumsi sayuran hijau tua seperti sawi, bayam, dan brokoli. Namun perlu diperhatikan untuk mengatur konsumsi coklat karena kandungan asam oksalat pada coklat bisa menghalangi penyerapan kalsium pada tubuh kita. Selain sayuran, Anda juga bisa mengkonsumsi tahu, rumput laut, dan buah - buahan kering untuk mencukupi kebutuhan kalsium tubuh.
Zat besi
Zat besi terdapat pada semua sayuran yang berwarna hijau. Perlu diperhatikan bahwa penyerapan zat besi akan meningkat bila Anda mengonsumsi vitamin C. Untuk vegetarian, vitamin C diperoleh dari buah - buahan dan sayuran segar.
Vitamin B12
Vitamin B12 tidak terkandung pada jenis - jenis bahan nabati. Oleh karena itu, para vegetarian harus mengonsumsi bahan makanan yang telah difortifikasi dengan vitamin B12 (makanan yang telah disisipi zat gizi tertentu dalam jumlah sedikit). Contoh makanan yang telah difortifikasi dengan vitamin B12 adalah sereal (biasa juga dalam bentuk cornflakes).
Bersumber dari : infojajan.com
Kamis, 23 Oktober 2014
Kudapan Vegetarian, Burrito Kacang Hitam
![]() |
Foto: Burrito Kacang Hitam/Rebecca |
Burrito merupakan kuliner khas dari Meksiko dengan mengunakan kulit tortilla yang terbuat dari tepung terigu atau jagung sebagai pembungkus isi membentuk silinder. Burrito dapat menjadi alternatif kudapan kecil bagi vegetarian. Untuk memenuhi kebutuhan protein, vegetarian biasanya beralih pada sumber nabati berupa kacang-kacangan, sayuran, dan biji-bijian.
Burrito lezat berisi kacang hitam ini salah satunya. Berikut resep asli dan cara membuatnya seperti dikutip Allrecipes:
Bahan-bahan:
2 lembar tortilla (10 inci)
2 sendok makan (sdm) minyak sayur
1 siung bawang merah, cincang ( untuk vegetarian tidak digunakan )
1 siung bawang putih, cincang ( untuk vegetarian tidak digunakan )
1/2 paprika merah, cincang
1 kaleng (15 ons) kacang hitam (dapat diganti dengan kacang merah)
1 sendok teh (sdt) cabai jalapeno cincang
3 ons krim keju
1/2 sdt garam
2 sdm daun ketumbar cincang
Cara membuat:
1. Bungkus tortilla menggunakan kertas aluminium (foil) dan panaskan dalam oven dengan suhu 175 derajat celcius (350 derajat fahrenheit) selama 15 menit.
2. Panaskan minyak sayur dalam wajan 10 inci di atas api sedang. Masukkan bawang merah, bawang putih, paprika merah, dan jalapenos. Tumis selama dua menit, aduk sesekali. Tuangkan kacang hitam ke dalam wajan, masak selama tiga menit.
3. Masukkan krim keju dan garam ke dalam wajan tadi. Masak selama dua menit. Campurkan daun ketumbar.
4. Masukkan isi yang dimasak tadi ke tengah tortilla lalu bungkus sesuai selera. Sajikan segera.
Bersumber dari : Timi Trieska Dara - Metrotvnews
Selasa, 14 Oktober 2014
Sudah siapkah untuk menjadi vegetarian
Saat ini vegetarian sudah menjadi gaya hidup bagi masyarakat sekarang. Tetapi apakah anda tahu manfaat dan kesulitan yang ada untuk menjalani pola makan seperti ini?
Manfaat dari vegetarian memang terutama untuk kesehatan. Manfaat tersebut antara lain berguna untuk kesehatan tubuh. Sebagaimana sudah diketahui, sayuran dan buah-buahan banyak mengandung serat sehingga membantu kesehatan saluran pencernaan dan membuat Anda lancar setiap harinya. Sayuran dan buah juga banyak mengandung antioksidan yang dapat mencegah kanker, penyakit jantung atau diabetes.
Meningkatkan kecantikan, membuat kulit awet muda dengan mengkomsumsi makanan alami. Sayuran dan buah-buahan dapat menjadikan tubuh terlihat lebih langsing.Membantu mengurangi pemanasan global yang meresahkan penduduk bumi. Industri peternakan menjadi salah satu penyebab pemanasan global di bumi dan juga menyumbang polusi yang cukup banyak, khususnya polusi udara. Selain pemanasan dan polusi yang dihasilkan dalam industri, polusi juga dihasilkan dari proses pembuatan makanan bagi hewan.
Selain manfaat, ternyata ada juga yang merasa tidak sanggup mencoba hidup vegetarian. Penyebab yang mungkin dialami:Terlalu meyukai daging, sehingga sangat sulit jika harus meninggalkan untuk mencicip daging untk selamanyaDengan menjadi vegetarian merasa akan sulit jika harus makan di luar karena merasa sulit menemukan makanan vegetarian yang dijual di pasaran.Setelah melihat beberapa manfaat maupun kesulitan yang dihadapi, Anda mungkin tertari untuk menjadi seorang vegetarian juga. Vegetarian tidak berarti orang yang hanya makan sayur saja, tetapi vegetarian terbagi atas beberapa tipe. Setiap tipe mempunyai aturan tersendiri. Tipe vegetarian terbagi atas:
Vegan
Tidak mengkonsumsi semua daging binatang baik itu daging merah, daging unggas atau daging ikan. Vegan juga tidak mengkonsumsi produk olahan dari binatang sepeti telur, susu, atau keju.
Lacto Vegetarian
Tidak mengkonsumsi semua jenis daging (daging merah, daging unggas atau daging ikan) dan telur. Tetapi tetap mengkonsumsi susu.
Lacto Ovo Vegetarian
Tidak mengkonsumsi semua jenis daging tetapi diperbolehkan mengkonsumsi telur atau susu.
Pesca Vegetarian
Tidak mengkonsumsi daging merah atau daging unggas tetapi diperbolehkan tetap mengkonsumsi telur, susu dan daging ikan.
Flexitarian
Merupakan tingkatan yang banyak memberikan kelonggaran karena jenis ini masih boleh mengkonsumsi daging dan produk olahannya sekali-kali.
Frutarian
Hanya makan buah-buahan, biji-bijian dan kacang-kacangan yang kaya vitamin E dan berguna untuk kecantikan kulit dan membuat awet muda.
Raw Foodist
Hanya mengkonsumsi makanan mentah, karena proses memasak dianggap dapat merusak hal alami yang ada.
Lacto Vegetarian
Tidak mengkonsumsi semua jenis daging (daging merah, daging unggas atau daging ikan) dan telur. Tetapi tetap mengkonsumsi susu.
Lacto Ovo Vegetarian
Tidak mengkonsumsi semua jenis daging tetapi diperbolehkan mengkonsumsi telur atau susu.
Pesca Vegetarian
Tidak mengkonsumsi daging merah atau daging unggas tetapi diperbolehkan tetap mengkonsumsi telur, susu dan daging ikan.
Flexitarian
Merupakan tingkatan yang banyak memberikan kelonggaran karena jenis ini masih boleh mengkonsumsi daging dan produk olahannya sekali-kali.
Frutarian
Hanya makan buah-buahan, biji-bijian dan kacang-kacangan yang kaya vitamin E dan berguna untuk kecantikan kulit dan membuat awet muda.
Raw Foodist
Hanya mengkonsumsi makanan mentah, karena proses memasak dianggap dapat merusak hal alami yang ada.
Keputusan untuk menjadi vegetarian atau tidak merupakan keputusan sendiri yang dapat Anda pikirkan dengan mempertimbangkan manfaatnya maupun kesulitannya.
Bersumber dari : infojajan.com
Langganan:
Postingan (Atom)