Rabu, 25 Februari 2015

5 Kuliner Pereda Sakit Tenggorokan

Batuk, pilek, dan sakit tenggorokan adalah penyakit yang biasa menyerang saat musim pancaroba datang. Khusus sakit tenggorokan, kebanyakan orang langsung pergi ke dokter atau menelan antibiotik untuk meredakannya. 

Hal itu tidak salah jika sakitnya sudah parah dan tak tertahankan. Tapi, kalau masih gejala ringan, ada baiknya mencoba beberapa jenis kuliner berikut. 

1. Pisang 


Tak banyak yang tahu jika pisang merupakan salah satu buah pereda sakit tenggorokan. Hal itu lantaran enzim pada pisang dapat melawan bakteri atau virus yang mengganggu. Selain itu, buah ini juga lembut ditelan dan mudah dicerna.

2. Putih telur


Putih telur mengandung kadar protein tinggi yang baik dalam proses penyembuhan radang. Tapi, pastikan putih telur tersebut tidak ditaburi garam atau MSG karena dapat memperparah radang tenggorokan.

4. Oatmeal 


Selain baik bagi kesehatan jantung, mengonsumsi oatmeal hangat yang dicampur pisang serta madu dapat menjadi obat ampuh pengusir sakit tenggorokan.

5. Wortel rebus 


Wortel yang dikukus atau direbus merupakan makanan yang sangat baik ketika Anda mengalami sakit tenggorokan. Hal itu lantaran enzim antivirus yang terdapat di dalamnya mampu meredakan peradangan.

Penulis: Firda Puri Agustine/FIR - beritasatu

Sumber:Times of India

Minggu, 15 Februari 2015

Sayuran dan Buah Lokal Lebih Sehat dari Produk Impor?



Berbagai macam sayuran dan buah-buahan dapat tumbuh subur di atas tanah ibu pertiwi. Meski demikian, produk pangan impor juga merajalela di Indonesia. Para petani lokal pun bisa gigit jari karenanya. Padahal, produk lokal seperti sayuran dan buah-buahan dinilai memiliki kandungan gizi yang lebih sehat daripada produk impor.

Produk lokal yang dijual di pasaran tidak melalui proses pengawetan. Sayuran dan buah-buahan lebih segar karena langsung didistribusikan setelah dipanen dari kebun petani.

"Misalnya, kalau dari luar harus diawetkan dulu, ada proses bioteknologi, jadi sayuran atau buahnya tetap segar walau perjalanan jauh. Padahal bahan kuliner itu tidak didesain untuk perjalanan panjang," kata Ketua Agritektur, Robbi Zidna Ilman di Jakarta, Jumat (26/9/2014).

Menurut Robbi, nutrisi yang dihasilkan dari sayuran dan buah-buahan lokal juga bisa lebih baik dibanding produk impor. Sebab, terkadang bahan pangan impor dipanen sebelum waktunya agar tidak mengalami pembusukan ketika sampai di pasaran Indonesia. Hal ini lah yang membuat kandungan nutrisi dari sayuran atau buah-buahan tersebut tidak maksimal.

"Kalau lokal, meskipun bukan bahan pangan organik, memiliki rasa yang lebih baik dan nutrisi lebih tinggi karena dipanen saat benar-benar matang. Bahan pangan juga dijual segar setelah dipanen," terang Robbi.

Tak hanya bermanfaat bagi kesehatan, makanan yang berasal dari bahan-bahan lokal juga dapat berkontribusi bagi lingkungan. Semakin jauh jarak yang ditempuh bahan pangan sebelum diterima konsumen, maka makin banyak energi terbuang. Distribusi bahan pangan menyumbang emisi karbon di bumi.

Komunitas Agritektur asal Bandung, Jawa Barat ini pun menggelar "Eat Local" untuk mendukung produk pangan lokal dari para petani. Dalam kegiatan ini, Agritektur mengundang petani lokal untuk menjual langsung hasil panen mereka di Parappa atau Pasar Patani. Salah satunya adalah Asep Kurnia, petani asal Desa Ciburial, Bandung.

Asep merupakan petani sayuran maupun tanaman yang menanam tanpa pestisida atau bahan kimia lainnya. Menurut Asep, ia dapat berbagi pengalaman dengan menjual langsung hasil panennya ke konsumen. Kegiatan ini juga sekaligus untuk membantu perekonomian para petani lokal.

Sementara itu, pakar ilmu gizi dari Institus Pertanian Bogor Ahmad Sulaiman sebelumnya pernah mengungkapkan, bahwa produk pangan lokal memiliki keunggulan lebih dibanding produk impor.

Mengonsumsi pangan lokal terutama buah dan sayuran asli Indonesia, tak hanya mendapat nutrisi yang lebih tinggi, tetapi juga dapat membantu mencegah penyakit degeneratif seperti diabetes, kanker, stroke atau pun sakit jantung.

Bahan pangan lokal relatif lebih aman, apalagi jika tanpa pestisida dan pengawet. Sementara itu, produk impor sangat dimungkinkan disemprot pestisida dan dilapisi fungisida untuk mencegah pembusukan selama pendistribusian.

Dian Maharani - kompas

Makanan Vegetarian VMADS Bikin Ketagihan!

Banyak orang tidak suka makan sayur. Dengan beragam macam alasan, ada yang tidak suka kerena rasa sayuran yang dianggap pahit, dan lain sebaginya. Di restoran ini anda akan berubah pikiran anda tentang sayuran, karena di restoran ini kuliner yang berbahan dasar sayuran ini akan diubah menjadi kuliner yang lezat, tanpa sadar bahwa anda memakan sayuran.



Restoran ini menyajikan kuliner vegetarian yang lezat, restoran ini bernama VMADS, yang berlokasi di Ruko Sunter Paradise, Jalan Danau Sunter Utara Raya Blok R Nomor 46-48. Walaupun restoran ini tergolong baru, yang di buka di bulan Juli 2014. Namun sudah banyak pelanggan yang gemar makan di restoran ini. 

Tamu-tamu VMADS bukan hanya orang-orang yang vegetarian tetapi juga orang-orang yang bukan vegetarian, dari anak kecil hingga dewasa. VMADS juga menciptakan sebuah menu non-garlic alias tanpa bawang putih, untuk orang-orang yang tidak bisa makan bawang.

Makanan di VMADS ini utamanya adalah kuliner India. Tetapi menu mereka juga mempunyai gaya lainnya, seperti masakan Tionghoa, Barat, Meksiko, dan Italia. Salah satu menu yang patut dicoba ketika Anda mengunjugi VMADS adalah menu Dosai. Dosai adalah kuliner kuno India yang umurnya sudah beratus-ratus tahun, yang memang merupakan kuliner andalan di VMADS. 

Dosai Feast terbuat dari roti tipis crepe yang di dalamnya terdapat kentang tumbuk. Lalu disajikan bersama aneka pelengkap khas India seperti idli, vadai, chutney kelapa, chutney bawang, dan sambar. Rasa makanan kaya rempah ini fenomenal, tidak seperti makan sayur sama sekali, semua bumbu terasa harmonis.

Daging yang terlihat di menu ini bukanlah daging asli melainkan terbuat dari kedelai atau jamur, kemudian dibentuk menyerupai daging. Seperti patty untuk burger menggunakan jamur. Rasa dan teksturnya seperti daging hingga kebanyakan tamu tidak percaya kalau burger ini terbuat dari bahan-bahan yang aman untuk vegetarian. Begitu juga dengan menu sate green rice.

"Anak-anak saja suka datang ke sini, mereka suka tidak percaya kalau orang tua mereka bilang kalau itu buakan daging betulan. Tapi lama-lama mereka mulai suka menu lain yang tidak ada bentuk dagingnya," kata Laila, Staff VMADS.

Untuk minuman, ada tiga minuman yang terkenal di VMADS, mojito, Green Fantasy, dan teh tarik. Tidak seperti teh tarik lainnya yang terkadang komposisi antara susu dan teh tidak seimbang, teh tarik milik VMADS sangat pas. Sedangkan Green Fantasy dibuat dari sawi, nanas, dan limau.

Bersumber dari : Callista Oktavia Lembing - travel.kompas

Kamis, 12 Februari 2015

Resep Fruit Pancake Saus Karamel



Pancake memang tergolong makanan yang mudah untuk disajikan. Tak cuma itu, pancake juga lezat lho disantap dengan beragam topping. Kalau ingin yang segar dan sehat tambahkan saja topping buah dan es krim seperti kreasi Masterchef William Gozali berikut ini.

Bahan: 
  • 1 cup tepung terigu
  • 1 cup susu cair
  • 1 sdt baking soda
  • 1 sdt baking powder
  • 1/2 butir telur
  • 1/2 buah pisang, cincang kasar


Saus karamel:
  • 4 sdm gula pasir
  • Air secukupnya
  • 1/2 sdt mentega
  • garam secukupnya
  • Krim masak secukupnya


Pelengkap:

  • Strawberry potong
  • Kiwi potong
  • Blueberry
  • Es krim vanila


Cara membuat:

  1. Campur terigu dan susu cair sampai rata. Tambahkan baking soda dan baking powder ke dalamnya, aduk lagi.
  2. Masukkan telur ke dalamnya. Setelah itu, tambahkan 1/2 buah pisang yang sudah dicincang kasar ke dalam adonan. Aduk rata. 
  3. Istirahatkan adonan beberapa menit agar mengembang.
  4. Setelah mengembang, panaskan wajan antilengket, tuang adonan pancake ke dalamnya. Masak sampai matang.
  5. Saus karamel: Masak gula dan sedikit air dalam wajan. Masak gula sampai berubah warna kecoklatan dan menjadi karamel. Setelah berubah warna, angkat karamel dan tambahkan mentega secukupnya. Aduk rata. 
  6. Tambahkan krim masak perlahan-lahan ke dalam karamel sambil diaduk rata. Tambahkan krim sampai adonan berubah warna jadi pucat. Tambahkan garam sedikit aduk rata. Dinginkan sampai saus mengental.
  7. Penyajian: Susun pancake di piring, siram dengan saus karamel, tambahkan buah-buahan potong, dan es krim di atasnya. 


Resep : MasterChef William Gozali untuk Cottage - kompas,com

Apa Efeknya Terlalu Sering Makan Mi Instan?



Semangkuk mi instan rebus dengan telur dan irisan cabai rawit memang godaan yang sulit ditolak. Tak heran jika mi instan termasuk dalam kuliner siap saji yang paling banyak disukai. Namun, sebaiknya batasi konsumsinya.

Terlalu sering mengonsumsi mi intan, yakni sekitar 3 kali seminggu, akan meningkatkan risiko penyakit sindrom kardiometabolik. Kondisi ini bisa membuat seseorang berisiko tinggi terkena penyakit jantung, diabetes, dan stroke.

Penelitian tersebut dilakukan di Amerika Serikat dan dimuat dalam Journal of Nutrition. Menurut ketua peneliti, Dr Hyun Joon Shin, kebiasaan mengonsumsi mi instan lebih berdampak buruk pada kaum wanita.

Penelitian yang dilakukan Shin difokuskan di Korea Selatan karena mi instan dan juga ramen merupakan favorit orang Asia. Korea Selatan sendiri merupakan negara dengan konsumsi mi instan tertinggi di dunia.

Dalam beberapa tahun terakhir ditemui peningkatan jumlah masalah kesehatan, terutama penyakit jantung dan banyaknya orang dewasa yang kegemukan. Atas dasar inilah Shin melakukan penelitian untuk mengetahui kaitan antara konsumsi mi dan kesehatan.

Mi instan, seperti halnya makanan yang diproses lainnya, mengandung garam yang tinggi. Pola makan tinggi mineral seperti ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. 

Penelitian lain juga dilakukan oleh Braden Kuo, ahli kesehatan pencernaan dari Massachusetts General Hospital di Boston. Ia menggunakan kamera berukuran sangat kecil untuk melihat apa yang terjadi pada organ pencernaan setelah seseorang makan mi ramen instan.

Kebanyakan mi ramen instan, menurut Kuo, mengandung zat kimia tertiary-butyl hydroquinone (TBHQ), pengawet makanan yang merupakan produk biobutane, yang juga dipakai dalam industri minyak.

"Hal yang paling menarik dari percobaan ini adalah setelah satu atau dua jam, mi instan ramen tidak mudah dipecah oleh usus dibanding dengan mi ramen yang dibuat sendiri," katanya.

Bersumber dari : health.kompas,com

Rabu, 11 Februari 2015

Ketahui Cara Benar Mengonsumsi Bahan Makanan Ini

Tahukah Anda, tidak semua jenis kacang, apel, atau bahkan sayuran yang dimakan oleh kita akan mendatangkan manfaat yang sama seperti yang dimakan oleh orang lain. 

Ada banyak faktor yang memengaruhi jumlah nutrisi yang bisa kita dapat dari kuliner yang diasup. Misalnya saja cara memasak, cara bahan kuliner tersebut dipanen, kuliner pendamping lain dalam piring, hingga flora bakteri di usus, berpengaruh besar pada berapa banyak manfaat yang kita dapat. 

Menurut Kristin Kirkpatrick, pakar nutrisi dari Cleveland Clinic Wellness Instititue, ada cara-cara paling tepat untuk mengonsumsi bahan kuliner tersebut. Anda juga perlu tahu bahwa pola makan mentah seperti yang sekarang sedang tren tak selalu yang terbaik. 

1. Kentang


Cara paling umum untuk mengonsumsi kentang adalah dengan digoreng, tumbuk, atau panggang. Kentang yang paling populer adalah kentang putih. Tapi sebuah studi menemukan ternyata kentang ungulah yang memberikan manfaat terbaik, misalnya menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko kanker. Kentang ungu lebih unggul dari kentang putih karena memiliki jumlah polyphenol tinggi dan mengurangi efek respon gula darah.

2. Wortel 


Walau wortel dalam potongan kecil memudahkan kita untuk mengunyah, tapi ternyata memotong-motong wortel bisa mengurangi kandungan nutrisinya. Karena itu  setelah dibersihkan dan dicuci sebaiknya wortel dimasukkan dalam panci dalam bentuk utuh. Wortel juga sebaiknya dimasak ketimbang dikonsumsi mentah. Proses pemasakan akan meningkatkan jumlah karotenoid di dalamnya.

3. Teh 


Penelitian menunjukkan, menambahkan susu ke dalam teh bisa mengurangi beberapa manfaat kardiovaskular yang tersedia dalam teh. Bagaimana dengan teh hijau? Ganti pemanis dengan menambahkan sedikit jus. Vitamin C dalam jus dapat membantu meningkatkan bioavailabilitas nutrisi teh hijau. 

4. Dressing Salad


Walau kini sudah banyak dijual salad dressing (campuran salad) yang bebas lemak, namun sebenarnya lemak tersebut memiliki banyak manfaat. Misalnya saja membuat perut kenyang lebih lama dan membuat kita merasa lebih puas setelah menyantap sayuran hijau.

5. Apel & Pir 


Biarkan buah matang sedikit! Sebuah studi menemukan bahwa proses pematangan memungkinkan pemecahan klorofil dalam pematangan apel dan pir ,yang pada gilirannya menghasilkan lebih banyak antioksidan aktif dalam buah. 

6. Brokoli 


Brokoli tanpa diragukan lagi adalah salah satu makanan terbaik untuk tubuh. Salah satu manfaat dari sayuran ini adalah mencegah kanker. Sebuah studi tahun 2008 menemukan bahwa mengukus adalah satu-satunya metode memasak yang bisa mempertahankan, bahkan meningkatkan, komponen pelawan kanker dari brokoli. Merebus dan menggorengnya adalah metode memasak terburuk. 

Tips penyajian lainnya selain dikukus adalah menambahkan sesuatu yang pedas ke dalam masakan brokoli untuk meningkatkan kekuatannya melawan kanker.

7. Mustard 


Mustard dalam bentuk apapun adalah bumbu yang luar biasa untuk ditambahkan ke dalam saus, salad dan sandwich. Untuk mendapatkan manfaatnya sebagai antiperadangan, sebaiknya pilih mustard sederhana. Ya, mustard kuning yang murah itu ternyata lebih bermanfaat karena mengandung komponen yang disebut curcumin (bahan aktif dalam kunyit). 

Eva Erviana - kompas

Selasa, 10 Februari 2015

Vitamin D dalam Jamur Setara Suplemen



Kalsium adalah mineral penting untuk menjaga tulang dan otot tetap kuat. Tetapi tanpa vitamin D yang cukup, kalsium yang didapatkan dari makanan atau suplemen akan percuma.

Vitamin D sangat penting untuk penyerapan kalsium dari makanan ke dalam tulang. Menjaga kecukupan vitamin D akan mengurangi risiko tulang rapuh, osteoartritis, hingga osteoporosis. 

Tubuh kita memproduksi vitamin D secara alami ketika kita terpapar sinar matahari. Karena itu bagi mereka yang hidup di negara dingin atau Anda yang lebih banyak berada di dalam ruangan, disarankan untuk mengonsumsi vitamin D dari suplemen. 

Sumber lain untuk mendapatkan vitamin D adalah jamur yang sudah dijemur minimal 30 menit di bawah sinar matahari. Hal tersebut terungkap lewat penelitian terbaru yang dilakukan tim dari Boston University School of Medicine. 

Para peneliti membandingkan jumlah vitamin D antara orang yang mengonsumsi jamur yang dijemur matahari dengan orang yang mengonsumsi suplemen vitamin D 2000 unit atau 3000 unit. 

Seluruh partisipan diberikan jamur bubuk atau suplemen vitamin yang harus diminum sekali sehari selama 12 minggu atau selama musim dingin. Kemudian para peneliti mengambil contoh darah untuk mengetahui metabolisme vitamin D.

Ternyata jamur yang sudah dijemur di matahari mengandung vitamin D sebaik dengan sumber dari suplemen. Mereka yang mengonsumsi jamur bubuk tersebut memiliki status vitamin D yang baik. 

Penelitian lain menunjukkan, jamur membentuk vitamin D2 dalam cara yang sama seperti tubuh manusia ketika terpapar sinar matahari.

Manfaat vitamin D diketahui lebih luas dari menjaga kesehatan tulang, tapi juga mencegah infeksi flu, menguatkan sistem imun dan mengurangi risiko penyakit kanker, penyakit kardiovaskular, depresi, serta diabetes.

Bersumber dari : health.kompas

Umami, Rahasia di Balik Gurihnya Masakan



Menyantap kuliner yang bercitarasa gurih sering menimbulkan sensasi tersendiri. Dibandingkan dengan keempat rasa dasar lainnya, yakni manis, asam, asin, dan pahit, rasa gurih memang lebih halus sehingga dibutuhkan kepekaan lidah. Rasa ini disebut umami.

Umami ditemukan dari asam amino glutamat pada 1908 di Jepang oleh Prof Kikunae Ikeda. Ilmuwan Jepang ini yakin bahwa kristal asam glutamat merupakan kunci bagi rasa gurih yang terdapat dalam sup yang biasa dimakan orang-orang Jepang.

Pada awalnya para gastronom tidak bisa menerima umami sebagai sebuah rasa baru. Apalagi tidak mudah menerjemahkan kata umami yang dalam bahasa Jepang berarti meaty atau savory (enak, sedap, lezat). Baru pada tahun 1980-an rasa umami diakui sebagai sebuah sensasi rasa yang ditimbulkan glutamat.

Rasa umami ini secara alami terdapat dalam bahan kuliner, seperti tomat yang matang, terasi, keju, jamur, kecap, dan masih banyak lagi. Penelitian juga menunjukkan pencetus rasa umami adalah glutamat, asam amino yang terdapat dalam berbagai protein.

"Rasa glutamat adalah umami. Rasa ini sebenarnya juga akan muncul ketika kita mengunyah tomat matang," kata Kunio Torii, Ph.D, dari Institute for Inovation Ajinomoto, Jepang, dalam acara simposium Umami & Glutamate yang diadakan oleh Institut Pertanian Bogor dan Ajinomoto di Bogor, Kamis (3/3).

Ia menambahkan meski banyak bahan kuliner yang mengandung glutamat, namun dibutuhkan jumlah yang banyak untuk menimbulkan rasa umami.

"Untuk menyedapkan makanan, kita butuh glutamat 0,4-0.5 persen dari volume makanan. Kalau kita ingin memakai tomat misalnya, dibutuhkan tomat yang sangat banyak. Lagi pula tomat punya rasa asam yang cukup kuat," katanya.

Torii mengatakan, sebenarnya kita bisa menggunakan monosodium glutamate (MSG) untuk memunculkan rasa umami atau gurih tadi. "Glutamat dalam MSG sama alaminya dengan glutamat dalam bahan kuliner. Selain itu, lebih efektif memunculkan rasa gurih dan lebih murni sehingga cocok untuk semua jenis masakan," paparnya.

Menjawab kekhawatiran banyak orang akan keamanan MSG, Prof Hardinsyah dari IPB mengatakan, sebagai bahan tambahan pangan, MSG sudah diakui keamanannya oleh berbagai riset ilmiah.

"Yang kita butuhkan untuk membuat suatu masakan sedap sebenarnya hanya sedikit saja MSG. Secara alami lidah kita punya kemampuan untuk mengendalikan takarannya. Kalau MSG berlebihan juga rasanya tidak akan enak," papar Hardinsyah.

Sebuah penelitian juga menemukan penggunaan MSG justru bisa mengurangi penggunaan garam di dalam masakan. "MSG pada dasarnya terdiri dari sodium, air, dan glutamat. Karena itu jika sudah pakai MSG garamnya tidak perlu banyak-banyak," katanya.

Dosis penggunaan MSG yang disarankan oleh Kementrian Kesehatan RI adalah dalam jumlah secukupnya.

Bersumber dari : health.kompas

Minggu, 08 Februari 2015

Jus Buah Pelawan Jerawat Bandel



Jerawat yang terus bermunculan pasti mengganggu penampilan dan juga membuat kepercayaan diri menurun. Anda bisa saja mengobatinya dengan beragam pengobatan, baik dari pengobatan tradisional maupun obat jerawat yang banyak beredar di pasaran. 

Sayang aplikasi pengobatan tradisional dan obat jerawat ini bisa jadi cukup merepotkan terutama jika harus membuat sendiri bahan-bahannya. Daripada repot, kenapa tak coba minum saja jus-jus berikut ini untuk menghilangkan jerawat sekaligus menghilangkan bekasnya. 

1. Jus tomat
Tomat memiliki banyak manfaat bagi kulit, mulai membersihkan sampai mencerahkan kulit bekas jerawat. Jus ini juga bermanfaat untuk menghilangkan jerawat dan "ramah" di kulit.

2. Jus wortel
Biasanya, konsumsi jus ini ditujukan untuk menyehatkan mata. Padahal sebenarnya,jus wortel adalah salah satu jus yang paling ampuh untuk menghilangkan jerawat. Rutin mengonsumsi jus ini akan membuat kulit terlihat lebih lembut dan halus.  Anda bisa meminum segelas jus wortel ini setiap pagi sebelum makan, atau dengan mengoleskan jus ini ke bagian wajah yang berjerawat.

3. Jus lemon
Lemon adalah bahan alami yang bisa digunakan untuk mencerahkan dan membersihkan kulit. Sama seperti jus wortel, Anda juga bisa meminumnya atau mengoleskannya ke wajah untuk mendapatkan khasiat maksimalnya. Tetapi hati-hati, mungkin saja kulit akan terasa sedikit perih karena kandungan asam yang kuat dalam lemon.

4. Jus lidah buaya
Minuman ini biasanya digunakan untuk mencegah dan mengatasi panas dalam. Namun kalau dikonsumsi teratur, jus ini juga mengatasi jerawat dan menghilangkan bekas-bekasnya. Lidah buaya juga bermanfaat untuk melembutkan dan membuat kulit lebih bercahaya.

5. Jus melon kuning
Melon kuning mengandung banyak vitamin A yang bagus untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Aplikasikan jus melon kuning ini ke kulit sebagai masker untuk mengatasi jerawat secara alami.

6. Jus jeruk
Jeruk mengandung vitamin C dan antioksidan yang tinggi sehingga bagus untuk kulit. Jus ini bisa diminum atau dioleskan ke kulit agar bebas dari jerawat.

Christina Andhika Setyanti - kompas

Yuk, Ciptakan Ritual Makan Bersama Keluarga di Rumah



Menyantap kuliner yang lezat memang sebuah kebiasaan yang jarang terlewatkan. Namun, di tengah kesibukan dan jadwal suami yang tak menentu, masihkah Anda menyempatkan diri untuk makan bersama si buah hati di rumah? Nah, seberapa sering Anda melakukan "ritual" ini? 

Ternyata, makan bersama keluarga sangat penting dan berpengaruh terhadap psikologis buah hati Anda. Penelitian menunjukkan bahwa makan bersama keluarga dapat mengurangi beragam permasalahan pada remaja, seperti gangguan makan hingga depresi. Selain itu, makan malam bersama keluarga juga membuat anak memperoleh nilai rata-rata pelajaran yang lebih baik dan anak lebih memiliki keyakinan terhadap dirinya sendiri. 

Makan bersama keluarga tidak harus dilakukan setiap hari. Anda bisa memilih waktu, apakah sarapan, makan siang, atau makan malam di rumah. Anda bisa juga menciptakan waktu makan bersama setiap akhir pekan. Intinya adalah Anda harus berkomitmen untuk makan bersama keluarga dimana Anda, suami, dan anak-anak duduk bersama menikmati makanan. 

Sambil makan, Anda pun dapat berbincang bersama keluarga. Perbincangan di meja makan bersama keluarga adalah pengalaman berbahasa dan berkomunikasi paling kaya yang dapat Anda berikan bagi buah hati Anda. Kapan lagi Anda bisa duduk bersama dan berbincang tentang beragam hal? Cobalah ajukan pertanyaan sederhana pada anak, seperti "Bagaimana harimu, Nak?" 

Penting bagi Anda untuk tetap menggulirkan percakapan-percakapan positif selama saat makan berlangsung untuk menciptakan suasana yang hangat dan nyaman. Jauhkan sejenak topik-topik negatif agar suami maupun anak-anak tidak merasa malas makan bersama Anda. 

Siapa bilang Anda tidak punya waktu untuk makan bersama keluarga? Meskipun Anda dan suami memiliki kesibukan yang padat, begitu pula dengan anak-anak Anda, rutinitas makan bersama tidak memakan banyak waktu. Kalau dihitung-hitung, waktu yang dibutuhkan untuk mempersiapkan makanan hingga ritual makan bersama selesai hanya sekitar satu jam. 

Nah, Anda sudah paham pentingnya makan bersama keluarga, bukan? Tidak ada salahnya memulai kebiasaan ini agar ikatan emosional di antara anggota kelurga dapat terjalin semakin erat. Selamat mencoba! 

Sakina Rakhma Diah Setiawan -female.kompas

Kamis, 05 Februari 2015

7 Alasan Jadi Vegetarian



Ada banyak alasan seseorang memilih menjadi vegetarian. Salah satunya mungkin sama atau malah menginspirasi Anda. 

1. For Animal’s Sake 
Anda penyayang binatang? Ini bisa jadi salah satu alasan menjadi vegetarian. Banyak orang memutuskan menjadi vegan karena tak tega melihat binatang disembelih untuk dimakan. Inilah alasan etika yang banyak digembar-gemborkan orang-orang Barat. 

2. Hidup Lebih Berwarna 
Sayur dan buah memiliki banyak warna. Semakin berwarna semakin sehat makanan Anda. Misalnya, sayur dan buah berwarna oranye dan hijau, kaya akan beta karoten. Manfaatnya, tak hanya ampuh menangkal radikal bebas, tapi juga menjauhkan tubuh dari sel kanker. Sementara, sayur dan buah berwarna kemerahan, kebiruan dan keunguan seperti plums, ceri, paprika, blueberry, dan kedelai hitam, mengandung antisianin. Manfaatnya, mencegah proses oksidasi yang terjadi secara dini dan menimbulkan penyakit degeneratif. 

3. Sehat Lebih Lama 
Dengan menjadi vegetarian, kita terhindar dari semua lemak hewani. Kita tahu, lemak hewani merupakan sumber kolesterol yang jadi salah satu pemicu penyakit jantung dan kanker. Selain itu, tubuh juga akan mendapat banyak serat dari sayuran dan buah. Bahan makanan ini sumber antioksidan yang sangat berguna untuk kesehatan tubuh. Oh ya, meski hanya mengonsumsi sayuran, buah dan kacang-kacangan, tak perlu takut terkena osteoporosis. Asupan kalsium bisa dicukupi dari kacang-kacangan, tempe, tahu, susu kedelai dan sayuran berwarna gelap seperti bayam dan brokoli. 

4. Berat Badan Stabil 
Karena asupan lemak dari hewani berkurang, Anda tak perlu lagi takut kegemukan. Namun, jangan takut kelaparan juga. Kuliner sehat seperti sayur-sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian dan buah-buahan cukup kok memenuhi semua kebutuhan tubuh. Bahkan bisa membantu Anda mendapatkan berat tubuh ideal. Dengan rajin makan sayur dan buah, otomatis tubuh kita mengonsumsi banyak serat. Dijamin, pencernaan akan lancar dan racun-racun di tubuh pun bisa keluar setiap hari. 

5. Hemat 
Kita tahu produk daging dan olahannya termasuk bahan kuliner yang harganya mahal. Mengurangi konsumsi daging dan menggantinya dengan sayuran dan kacang-kacangan, artinya Anda telah menghemat pengeluaran belanja harian atau jatah uang makan siang. Coba bandingkan ketika Anda makan di warung makan dengan mengunakan daging sebagai lauk dan menggunakan tahu atau tempe sebagai lauk. Pengeluaran Anda pasti jauh beda. 

6. Cegah Global Warming 
Jangan kaget dulu, apalagi tertawa! Fakta yang diungkap FAO tahun 2006 menjelaskan bahwa daging merupakan komoditi penghasil emisi karbondioksida paling tinggi (20%). Ini bahkan melampaui jumlah emisi gabungan dari semua kendaraan di dunia. Kok bisa? Ternyata industri ternak telah menghasilkan 9% racun karbondioksida, 65% nitrooksida, dan 37% gas metana. Selain itu, industri ternak juga memerlukan banyak energi untuk mengubah ternak menjadi daging siap konsumsi. Untuk memproduksi 1 kg daging saja misalnya, dihasilkan emisi karbondioksida 36,4 kilo. Wah! 

7. Save Energy 
Saat ini krisis energi dan pangan merebak ke seantero muka bumi. Ingin hemat energi? Salah satunya dengan menjadi vegetarian atau setidaknya kurangi sumber makanan hewani. Seperti dijelaskan di atas, bahan makanan hewani membutuhkan lebih banyak konsumsi energi dalam produksi dan suplainya dibanding makanan nabati. Menurut U.S. Geological Survey, untuk membuat satu tangkup hamburger, misalnya membutuhkan setidaknya 1.300 galon air. Jadi, tidak heran jika produk pangan hewani dan junk food memerlukan lebih banyak energi dibanding dengan mengolah sayuran, buah dan beras.

Erma Dwi Kusumastuti - health.kompas

Rabu, 04 Februari 2015

Mengenal Bahan Kuliner Sehat yang Lagi Tren

Untuk hidup sehat, seharusnya kita juga memastikan bahan kuliner yang disantap benar-benar bermanfaat bagi tubuh. Bicara tentang bahan pangan sehat, setelah era minyak zaitun atau omega-3, kini ada beberapa pangan yang dianggap sehat. 

Bahan Kuliner yang saat ini santer dibicarakan karena khasiatnya yang fantastis antara lain acai beri, spirulina, flaxseed, dan masih banyak lagi. Ahli gizi Keri Gans, penulis buku The Small Change Diet, menjelaskan apa saja fakta di balik kuliner sehat yang sekarang sedang tren.

Acai Berry


Buah ini lebih sering dijual dalam bentuk yang sudah diproses, misalnya dalam bentuk bubuk, minuman, atau campuran yogurt. Acai berry memang sehat karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Tetapi acai berry tergolong mahal karena bukan produk lokal, seperti halnya blueberri dan raspberry. 

Cukup banyak juga produk suplemen yang mengandung acai berry dan diklaim punya efek menurunkan berat badan. Sayangnya belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan manfaat buah berry ini terhadap pelangsingan. 

Chia seed



Ini merupakan biji dari tanaman mint. Walau sangat kecil, tetapi manfaatnya sangat besar. Dalam satu sendok teh chia seed terkandung 5 gram serat dan 3 gram protein. Karena tidak ada rasa, bahan ini sangat cocok ditambahkan dalam berbagai makanan atau minuman. Teksturnya akan mengembang bila dicampur ke dalam air.

Spirulina



Spirulina adalah ganggang berwarna hijau gelap dan terkenal karena kandungan antioksidan dan proteinnya. Biasanya spirulina dijual dalam bentuk bubuk. Spirulina juga sering dipilih para vegetarian sebagai alternatif protein. Spirulina juga mengandung zat besi. 

Untuk Anda yang bukan vegetarian, seluruh nutrisi dalam spirulina bisa kita dapatkan dari bahan makanan lain yang lebih murah. "Jika pola makan Anda sudah seimbang, Anda tak perlu mengeluarkan uang ekstra untuk membeli spirulina. Untuk tambahan smoothie, Anda bisa mengganti spirulina dengan susu atau yogurt," kata Gans.

Flaxseed


Biji tanaman yang belakangan sedang naik daun ini sebenarnya berasal dari tanaman Linum usitatissimum. Flaxseed bisa dipakai untuk smoothie, sereal, atau roti. Kandungan seratnya tinggi dan juga mengandung asam lemak omega-3 dan protein. Seperti chia seed, flaxseed juga hampir tak memiliki rasa. 

Quinoa



Ini juga masuk dalam kelompok biji-bijian walau lebih dikenal sebagai serelia atau padi-padian. Bentuknya mirip biji ketumbar dan rasanya mirip dengan kacang. Quinoa mengandung protein tinggi dengan 9 jenis asam amino esensial. Ia juga mengandung serat dan zat besi. 

Lusia Kus Anna - kompas


Minggu, 01 Februari 2015

Herbal untuk Mengurangi Gejala Flu



Rata-rata  seseorang menderita flu dua sampai empat kali setahun, bergantung pada ketahanan tubuhnya. Meski obat-obatan kimia untuk mengatasi penyakit flu dapat kita temukan dengan mudah, tetapi tak sedikit orang yang lebih memilih cara alami untuk mengurangi gejala flu yang mengganggu. 

Sebenarnya penyakit flu bisa diusir dengan cukup istirahat dan banyak minum air putih atau cairan hangat. Namun ada beberapa resep herbal yang bisa kita konsumsi untuk mengurangi gejala flu. 

Teh herbal


Bahan :

2 bunga krisan kering
1 daun peppermint
Gula merah secukupnya

Pertama, bunga krisan dimasukkan pada air yang mendidih. Selanjutnya daun peppermint menyusul dan direndam selama kurang lebih lima menit. Terakhir gula merah ditambahkan sesuai selera untuk penambah rasa.

Teh jahe kayumanis


Bahan:

1  gelas air medidih
Irisan jahe
1 batang kayumais
Sedikit perasan lemon dan gula merah

Semua bahan dimasukkan ke dalam air mendidih. Selanjutnya bisa ditambahkan perasan lemon dan gula merah sesuai selera. Minuman ini sebaiknya dikonsumsi dua kali sehari.

Rosmha Widiyani - kompas.com

Susah Tidur? Coba Konsumsi 6 Makanan Ini

Kurang tidur dapat berdampak buruk pada kesehatan. Berdasarkan data National Sleep Foundation, hampir 60 juta orang Amerika merasa lelah dan mudah marah setiap pagi karena kurang tidur pada malam hari.

Selain itu, kurang tidur juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti jantung, depresi, gangguan kognitif, diabetes, hingga masalah berat badan.

Adapun buruknya kualitas tidur dapat dipengaruhi oleh gaya hidup dan pola makan. Berikut enam kuliner yang dapat meningkatkan kualitas tidur Anda.

Oatmeal dengan susu dan madu
Oatmeal mungkin sudah sering menjadi menu sarapan Anda. Namun, kali ini cobalah makan oatmeal sebelum tidur. Oat merupakan salah satu makanan yang yang mengandung zat melatonin. Produksi melatonin yang tinggi dalam tubuh dapat membantu seseorang untuk tidur.

Produksi melatonin menurun seiring bertambahnya usia seseorang. Untuk itu, jangan heran jika orangtua kerap mengalami insomnia.  

Untuk memerangi insomnia, konsumlilah makanan yang kaya melatonin seperti oatmeal ini. Agar nikmat, tambahkan setengah mangkuk oatmeal dengan segelas susu hangat dan satu sendok teh madu. Makanlah 90 menit sebelum Anda ingin tidur.

Pisang dengan almond


Makan pisang juga dinilai ampuh untuk mengatasi kesulitan tidur. Berdasarkan penelitian, pisang yang mengandung potasium dan magnesium dapat menginduksi tidur.
Anda bisa makan pisang dengan diberi campuran almond yang juga kaya akan magnesium dan triptofan. Sajikan pisang di atas piring dengan diberi taburan almond. Makanlah 90 menit sebelum tidur.

Jus ceri


Ceri mengandung lebih banyak melatonin dibandingkan dengan makanan lain. Bahkan, penelitian dari Journal of Medicinal Food menunjukkan bahwa minum segelas jus ceri sebelum tidur dapat mengatasi susah tidur seiring bertambahnya usia dan membuat Anda terlelap Minumlah satu gelas jus ceri pada pagi hari dan satu gelas dalam waktu dua jam sebelum tidur.

Nasi dan kacang-kacangan


Kacang-kacangan juga kaya akan  magnesium, asam folat, kalium, dan vitamin B. Semua zat itu dapat membantu mengatur ritme sirkadian seseorang. Tambahkan nasi yang mengandung glikemik cukup tinggi untuk membuat Anda lebih cepat tertidur karena meningkatnya gula darah dalam tubuh. Menu makan malam ini sebaiknya dikonsumsi 4 jam sebelum tidur.

Keju dan biskuit


Untuk makanan ringan pada malam hari, cobalah konsumsi keju yang dicampur dengan biskuit gandum. Makanan ini dapat meningkatkan serotonin dan melatonin.

Penelitian yang dilakukan oleh British Cheese Board bahkan menemukan bahwa makan keju dapat menyebabkan tidur Anda penuh dengan mimpi. Adapun meningkatnya hormon serotonin dapat membuat suasana hati Anda lebih baik dan mengurangi stres. Makanan ringan ini sebaiknya dikonsumsi 30 menit sebelum tidur.

Ubi jalar dan sayuran
Makan ubi jalar dan sayuran hijau dapat menambah zat potasium yang akan membantu tubuh Anda tidur dengan nyenyak. Sayuran hijau yang yang tinggi potasium di antaranya bayam dan brokoli. Makanlah 90 menit sebelum tidur.


Dian Maharani - kompas